Sabtu, 28 Juli 2018

KARTU KESEHATAN JAMAAH HAJI DENGAN INNOVASI QR CODE


Tahun ini adalah tahun pertama Kementerian Kesehatan menggunakan Kartu Kesehatan Jemaah Haji (KKJH) sebagai inovasi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan jemaah haji.
KKJH ini adalah bentuk transformasi dari Buku Kesehatan Jemaah Haji (BKJH) yang memiliki kelebihan dari sisi kepraktisan dan bersifat "tak terbatas". Jika dalam BKJH ruang untuk menuliskan informasi kesehatan jemaah terbatas oleh lembar yang ada, tidak demikian dengan KKJH. Semua data terkait pembinaan dan pemeriksaan kesehatan jemaah haji sejak di Indonesia, sampai dengan riwayat atau catatan kesehatan jemaah haji di Arab Saudi, terekam dalam KKJH.
KKJH ini terintegrasi dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Bidang Kesehatan (Siskohatkes). Melalui KKJH dan Siskohatkes inilah petugas kesehatan haji dapat memanfaatkan data tersebut untuk pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Tim Promotif Preventif (TPP) misalnya, sangat terbantu sekali dengan data penyakit terbanyak/diagnosa kunjungan jemaah sakit terbanyak yang didapatkan dari Siskohatkes. TPP bisa menyiapkan edukasi lebih terfokus sesuai kondisi jemaah.
Data KKJH-Siskohatkes juga dapat dimanfaatkan oleh petugas kesehatan lainnya (TKR, TGC, TKHI). Semoga dengan adanya inovasi ini, dapat membantu mewujudkan Haji Sehat Haji Mabrur. Insyaa Allah..
Salam TPP 2018.
Reshare
Bidang Informasi dan Humas
Forum Perawat Kesehatan Haji Jawa Timur
www.perawatkesehatanhaji.com

0 komentar:

Posting Komentar